Februari 21, 2011

Evakuasi Mesir

korban pemulangan terpaksa dari Mesir - kerusuhan dan pergulingan kekuasaan pada pemerintahan Housni Mubarak yang memerintah selama 30 tahun..

~kloter 2 @ pondok gede~

manfaat positif pacaran

Cinta adalah sesuatu hal yang misterius, kadang buat bahagia namun kadang buat stress.. Tapi intinya kita tetap butuh cinta qo, dan biasanya cinta yang ngefek banget tuh dari pasangan kita sendiri..
berikut efek dari C + i + N + T + A:

1. Mengurangi stres
Cinta bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk mengurangi tingkat stres. Ketika dalam suatu hubungan intim, kelenjar adrenal menghasilkan dehydroepiandrosterone (DHEA), yaitu suatu hormon yang bertindak sebagai perusak stres. Selain itu, dukungan dari orang tercinta juga akan membantu Anda mengatasi stres.

2. Meningkatkan kesehatan mental
Efek menenangkan dari DHEA pada tubuh dan pikiran meningkatkan pertumbuhan saraf. Hal ini juga bermanfaat dalam pemulihan pertumbuhan saraf yang dihasilkan dalam mengingat memori.

3. Efek anti kanker
Menurut sebuah penelitian di University of Iowa menemukan bahwa pasien kanker ovarium yang memiliki hubungan yang kuat dan memuaskan dengan pasangannya akan mengembangkan sel-sel darah putih yang dapat membunuh sel kanker.

4. Mengurangi sakit
Cinta dapat mengaktifkan bagian dari otak yang mengontrol rasa sakit. Semakin bahagia pernikahan, semakin besar efeknya. Mengurangi tingkat stres juga mengurangi rasa sakit, terutama jika Anda menderita sakit kepala kronis.

5. Melancarkan sirkulasi darah
Ketika bertemu dengan seseorang yang dicintai, otak mengirimkan impuls ke jantung sehingga berdetak lebih cepat dari biasanya. Hal ini menyebabkan peningkatan aliran darah ke tubuh, meningkatkan sirkulasi dan kerja semua organ menjadi lebih efisien.

6. Penyembuhan lebih cepat
Peneliti menemukan bahwa luka sembuh lebih cepat pada orang yang berada dalam hubungan cinta. Menurut penelitian itu, luka melepuh sembuh hampir dua kali lebih cepat pada pasangan yang bahagia dan tenang, dibandingkan dengan hubungan bermusuhan atau tertekan. Peneliti juga menemukan bahwa orang yang sedang jatuh cinta cenderung terhindar dari sakit dari flu dan demam.

7. Mengurangi risiko penyakit jantung
Mengekspresikan perasaan cinta dapat mengurangi kadar kolesterol. Human Communication Research menemukan bahwa orang yang mengungkapkan perasaan kasih sayangnya kepada teman, kerabat atau pasangan memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah. Ini berarti menurunkan kemungkinan serangan jantung dan penyakit kardiovaskuler lainnya.

8. Tekanan darah baik
Menurut sebuah studi di Annals of Behavioral Medicine, orang yang menikah dan bahagia memiliki tekanan darah terbaik dibanding dengan orang yang melajang atau menikah tapi tak bahagia.

Februari 19, 2011

Cinta & Nafsu..

Apakah seks membutuhkan cinta?? Apakah ada cinta tanpa nafsu dan seks??
Perkara klasik, apakah cinta berawal dari nafsu, atau nafsu ditimbulkan oleh cinta??
Apakah seks merupakan konsekuensi dari nafsu, atau konsekuensi dari cinta??

Apakah seks membutuhkan cinta?? Apakah ada cinta tanpa nafsu dan seks??
Cinta dan nafsu adalah dua hal yg melekat dalam diri manusia.. Keduanya bagai dua sisi mata pedang yang sangat bertolak belakang, namun selalu hadir bersama..

Cinta datang dengan penuh keindahan sedangkan nafsu datang dengan penuh gelora, tapi tak dapat dipungkiri selalu pada akhirnya memotong iman dengan sekali tebasan..

Sesungguhnya cinta & nafsu sudah ada tempatnya sendiri.. Mengulas kisah dua anak manusia yang memadu kasih memang selalu menarik untuk diperbincangkan..

Hal ini pula kiranya yang mendasari maraknya pemberitaan baik itu di media cetak maupun elektronik ketika ditemukan video yang 'mempertemukan' kedua jiwa yang sedang 'asyik, kaasmaran, terlebih itu dilakukan oleh selebritas tanah air..

Saat ini memang banyak kawula muda yang terseret dalam arus pergaulan bebas.. Pacaran seolah menjadi budaya dan nuansa baru bagi mereka untuk menuangkan rasa cinta pada sang kekasih..

Jika ada seorang cewe yang berkata pada kekasih atau selingkuhannya, “Kuserahkan segala milikku untukmu sebagi bukti cintaku padamu” Dia menganggap itu sebagai sebuah pengorbanan karena cinta.. Tapi begitukah pengorbanan untuk cinta?? Ataukah itu untuk nafsu??

Ada seorang cowo menanyakan pada pacarnya, “Bila kau benar cinta padaku, apa buktinya?” Atau dalam kesempatan lain, “Sebagai bukti cinta, maukah kau kucium, kupeluk dan seterusnya..

”Atau dalam kasus lain, jika yang minta ini itu adalah cewe, dan ketika si cowo menolaknya lantas dibilang pengecut.. Apakah harus begitu membuktikan cinta? Cinta itu anugrah loh, ia datang secara tiba-tiba..

Dalam drama kehidupan ini seringkali terjadi apa yang sering diistilahkan 'bertepuk sebelah tangan', kita sangat mencintai seseorang tapi dia tidak mencintai kita atau mungkin sebaliknya ada orang yang begitu mencintai kita tapi apa hendak dikata rasa itu tak muncul juga..

Dalam hal ini cinta memang misteri, ia fitrah suci karunia Ilahi kepada manusia yang harus dijaga dan diarahkan.. Cinta selamanya suci dan mulia bila ia dimiliki oleh seorang “pecinta sejati”..
Jadi, jangan katakan ‘cinta’ jika kita tidak bisa memaknainya dengan makna yang sebenarnya.. Jangan samakan cinta dengan nafsu hanya karena kita kurang kendali diri..

Jangan mengkambinghitamkan cinta sebagai sarana pelampiasan nafsu.. Dan yang lebih penting lagi, pergaulan bebas tak akan terjadi bila kawula muda kita bisa memaknai cinta dengan sebenarnya dan memegang teguh ajaran agama dengan istiqomah (konsisten) sampai tiba masanya gerbang pernikahan terbuka.. GBU